Search This Blog

Thursday, December 10, 2009

Sahabatku, mengapa kau meninggalkan 'pasukanmu'???

Sedih rasanya ketika ada seorang sahabat yang di awal kita sama-sama berada dalam sebuah barisan untuk memperjuangkan Islam kemudian secara tiba-tiba ia memutuskan untuk mengundurkan diri dalam perjuangan tersebut. Saudaraku, apakah yang mengganggu pikiranmu? Apa yang menghalangimu untuk melakukan jual beli dengan Allah? Apa engkau tau, itulah jual beli yang paling menguntungkan di muka bumi, yaitu berjihad dengan harta dan jiwamu (ash shaaf 10-11). Saudaraku, bukan maksudku untuk memaksamu untuk tetap menemaniku atau pun mengisi kekosongan dalam pasukan ini. Sungguh picik jika aku berfikiran seperti itu! Lebih dari itu saudaraku. Ingatkah engkau ketika kita sama-sama menghafal dan mentadabburi surat al anfaal ayat 15-16? Ingatkah engkau apa yang telah Allah katakan dalam surat itu? Jika engkau sudah lupa, baiklah, aku akan memberitahumu, semata-mata karena engkau saudaraku.


Dalam surat itu Allah berfirman "Hai orang-orang yang beriman, apabila kamu bertemu dengan orang-orang yang kafir yang sedang menyerangmu, maka janganlah kamu membelakangi mereka (mundur). Barangsiapa yang membelakangi mereka (mundur) di waktu itu, kecuali berbelok untuk (siasat) perang atau hendak menggabungkan diri dengan pasukan yang lain, maka sesungguhnya orang itu kembali dengan membawa kemurkaan dari Allah, dan tempatnya ialah neraka Jahannam. Dan amat buruklah tempat kembalinya. "


Aku akan merelakanmu jika engkau ingin bergabung dengan pasukan lain, namun aku tidak rela jika engkau meninggalkan pasukanmu untuk melakukan hal keduniaan. Aku tidak ingin engkau termasuk ke dalam orang2 yang dimaksudkan surat al anfaal itu!! Hanya itu! Kulakukan arena engkau saudaraku...
Apa yang engkau takutkan? Apa yang engkau khawatirkan? Tahukah engkau bahwa Allah akan mengirimkan bala bantuan sebanyak 1000 malaikat jika engkau meminta pertolongan pada-Nya (as anfaal 9). Pernahkah engkau membayangkan betapa Allah menyayangi kita? Sedangkan kita enggan menyatu dalam barisan ini! Tidak yakinkah engkau akan pertolongan Allah? Suatu ketika engkau berkelit mengatakan bahwa engkau akan berjuang sendirian. Lalu apa gunanya ukhuwah islamiyah? Hanya perkataan tanpa implementasi?

"Sesungguhnya Allah menyukai orang yang berperang dijalan-Nya dalam barisan yang teratur seakan-akan mereka seperti suatu bangunan yang tersusun kokoh." (ash shaaf 4). Kita perlu berjamaah untuk berjuang saudaraku. Lihatlah ayat itu dan renungkanlah, itu bukan kata-kata petuah dariku, dari murabbi ku atau dari pemimpin pasukan ku. Itu firman Allah saudaraku. Firman Allah adalah perkataan yang sebenar-benarnya benar. Engkau juga yakin akan itu kan? Tahukah engkau saudaraku, engkau adalah saudaraku yang paling kuat dalam pasukan, yang paling jitu strategi berperangnya, yang paling cerdas di antara anggota pasukan yang lain, tetapi engkau juga yang paling cepat meninggalkan pasukan. Saudaraku, perjuangan kita belum berakhir sampai Islam benar-benar tegak di muka bumi (al baqarah 120) dan sampai kematian menjemput kita..

Saudaramu yang selalu mendoakanmu...



No comments:

Post a Comment